Rabu (26/09) bertempat di gedung SAC (Self Acces Center) prodi Sejarah Peradaban Islam menggelar Workshop Penulisan Proposal Skripsi dalam rangka mempersiapkan sarjana-sarjananya di jenjang strata 1. Workshop tersebut dimulai pada pukul 08.29 WIB dengan menghadirkan dua narasumber, H. M. Khodafi, M. Si dan Dr. Masyhudi, M. Ag. Dalam kesempatan kali ini narasumber pertama, H. M. Khodafi, M. Si, yang dipandu oleh Abdurrahman, M. Hum selaku moderator mengangkat tema "Sejarah di Era Kontemporer", sedangkan narasumber kedua, Dr. Masyhudi, M. Ag, yang didampingi oleh Dra. Lailatul Huda, M.Hum mengangkat tema "Peradaban Islam".
Workshop Penulisan Skripsi ini merupakan acara tahunan yang diselenggarakan prodi Sejarah Peradaban Islam. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang lebih memilih tema "Metodologi Sejarah dan Teknik Penulisan Skripsi". Kali ini hadir dengan tema baru yakni "Sejarah dan Peradaban". Selain itu, ada juga Seminar Proposal Metodologi Sejarah dan Metodologi Peradaban yang terkategorikan sebagai salah satu mata kuliah wajib di semester tujuh. Perbedaan antara keduanya terletak pada sesuatu yang dihasilkan setelah acara berlangsung "Kalau Workshop setelah materi ada prakteknya." Jelas Dwi Susanto, M. Hum selaku ketua panitia. Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan menjadi panitia dalam acara rutinan ini. Sedangkan mahasiswa semester 7 menjadi sasaran utama. Sayangnya, dari 110 mahasiswa semester 7 hanya 90 yang hadir sehingga untuk menyiasatinya mahasiswa semester 5 juga diperbolehkan mengikuti workshop.
Dalam wawancara kami, pak Dwi menuturkan bahwa acara ini diselenggarakan dengan maksud agar mahasiswa semester 7 segera merencanakan judul penelitian skripsinya serta untuk memberikan pemahaman lebih detail tentang metodologi penelitian sejarah dan metodologi penelitian peradaban. "Harapan saya setelah mengikuti ini, mahasiswa yang telah mengikuti workshop pada hari ini sesegera mungkin untuk menentukan judul penelitian, jangan ditunda-tanda lagi. Segera mungkin untuk menentukan judulnya. InsyaAllah jurusan siap membantu teman-teman." Lanjut penuturan beliau.
Prodi juga siap memberikan fasilitas berupa klinik percepatan kelulusan bagi mahasiswa untuk mahasiswa-mahasiswa yang di atas semester 9. Mahasiswa semester 11 yang berjumlah 56 orang dan semester 13 berjumlah 6 orang dipersilahkan ke jurusan untuk dibuatkan klinik percepatan kelulusan. Acara ini diakhiri dengan praktik pembuatan reng-rengan judul skripsi. Rencananya judul-judul tersebut akan ditindak lanjuti dan biasanya 85% lanjut sampai ke skripsi. (sy)