Penulis : Farida Indah Yastri
Di era perkembangan teknologi yang sudah sangat canggih
saat ini, keberadaanponselatau gawai sudah menjadi bagian dari kebutuhan setiap
orang. Apalagi di masa pandemi seperti ini, gawaitidak lagi hanya menjadi
sarana komunikasi, tetapi juga menjadi sarana kita dalam beraktivitas. Sebab,
hampir seluruh kegiatandan sosialisasi kita telah dialihkan menjadi daring
(dalam jaringan), seperti sekolah, kuliah, rapat, kerja, dll.
Seiring dengan berbagai macam fungsidan fitur canggih
yang telah menopang aktivitas sehari-hari,gawai ternyata juga memiliki dampak negatif terhadap kita sebagai
penggunanya. Salah satunya yang paling krusial dan tidak langsung adalah dampak
terhadap kesehatan apabila kita tidak bijak dalam menggunakannya, sebab radiasi
yang ditimbulkan dapat mempengaruhi kondisi fisik penggunanya.
Sebelum membahas mengenai bahaya radiasi gawai terhadap
kesehatan, perlu diketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan radiasi? Jadi,
radiasiadalah pancaran energi melalui suatu materi atau ruang dalam bentuk
panas, partikel, atau gelombang elektromagnetik dari sumber radiasi. Pada gawai
sendiri terdapat transmitter yang mengubah suara menjadi gelombang sinusoidal
kontinu yang kemudian dipancarkan keluar melalui antena, gelombang tersebut
kemudian berfluktuasi melalui udara. Gelombang RF (Radio Frequency)
inilah yang menimbulkan radiasi elektromagnetik.
Sejauh ini, walau masih sedikit data dan bukti ilmiah
terkait bahaya radiasi gawai pada tubuh manusia, namun kita sebagai pengguna
tetap perlu mewaspadai adanya kemungkinan efek samping yang ditimbulkan;
1. 1. Tubuh mudah lelah
Pancaran radiasi gawai yang digunakan selama berjam-jam dapat
menyebabkan syaraf-syaraf yang ada pada tubuh kita menegang. Akibatnya, aliran
darah menjadi tersendat sehingga kondisi tubuh menjadi mudah lelah dan kurang
energi.
2. 2. Menurunkan kualitas tidur
Menurut penelitian dalam Journal of Psychiatric Research, gawai memancarkan cahaya biru yang
bisa menghambat produksi hormon melatonin yang mengatur waktu tidur dan mengganggu
ritme sirkadian (jam biologis tubuh). Hal ini terjadi karena cahaya biru
tersebut memancarkan gelombang panjang yang mirip dengan cahaya pada siang
hari. Sehingga tubuh kita menurunkan produksi melatonin karena mengira
situasi sekitar masih siang hari. Selain itu, peneliti dari Swedia dan Amerika
Serikat membuktikan bahwa orang yang biasa memakai gawai lebih dari 8 jam per
hari cenderung memiliki kualitas tidur yang buruk.
3. 3. Sering sakit kepala
Tak hanya susah tidur, penggunaan gawai secara berlebihan
dapat menyebabkan sakit kepala. Energi negatif RF akan terkumpul dan mudah
masuk ke otak sehingga menyebabkan pusing bahkan vertigo.
4. 4. Memicu kerusakan otak
Seperti yang disampaikan sebelumnya, energi negatif RF
mudah masuk ke otak. Hal ini tentu bisa memengaruhi kinerja otak bahkan bisa
menyebabkan kelumpuhan atau kerusakan sel-sel saraf pada otak.
5. 5. Berpotensi terserang Alzheimer
Menggunakan gawai selama berjam-jam setiap hari
berpotensi terpapar radiasi langsung yang masuk lewat rongga telinga dan
menyebar ke jaringan otak paling dalam sehingga menyebabkan orang sering lupa
serta daya ingat menurun. Jika terus-menerus terjadi, maka akan terserang
penyakit Alzheimer.
6. 6. Mengganggu kesehatan mata
Hal ini sudah terbukti. Kebanyakan penderita miopi
diakibatkan karena kecanduan gawai. Bila kita terlalu lama menghadap layar,
mata kita menjadi kelelahan. Jika hal ini terus-menerus diulangi, tentunya
pengguna dapat terserang gangguan pada mata seperti rabun jauh, dan lain-lain.
7. 7. Meningkatkan tekanan darah
Radiasi negatif RF yang dipancarkan dari ponsel dapat
meningkatkan tekanan darah sebanyak 5-10 hg dengan cepat pada orang yang
kecanduan gawai.
8. 8. Berpotensi meningkatkan risiko kanker
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), radiasi
elektromagnetik dari gawai berpotensi memiliki sifat karsinogenik (bisa
meningkatkan risiko kanker) bagi manusia.
Walau hanya dugaan, karena belum ada studi yang benar-benar memastikan
bahwa radiasi gawai menyebabkan kanker dan tumor otak.
9. 9. Keseimbangan tubuh terganggu
Paparan radiasi RF dari gelombang mikro gawai bisa
merusak kestabilan metabolisme tubuh dan menyebabkan gangguan hormon serta
penurunan tingkat kesuburan pria dan wanita. Adapun pendapat yang menyatakan
bahwa ibu hamil yang terpapar radiasi gawai berisiko mengalami kelahiran
prematur.
10. 10. Merusak ginjal
Radiasi RF juga bisa menurunkan kinerja bahkan merusak
ginjal apabila kita terbiasa menyimpan gawai di saku. Hal ini terjadi karena
paparan radiasi masuk secara bertahap ke pembuluh darah ginjal yang dapat
mengakibatkan terganggunya fungsi utama ginjal dalam menyaring cairan tubuh.
Dari setiap poin yang sudah dijelaskan di atas, ternyata ada
banyak sekali bahaya yang disebabkan oleh radiasi gawai. Maka dari itu kita
harus waspada dan menggunakan gawai secara bijak. Jangan sampai menunggu salah
satu efek samping di atas ada pada kalian. Lalu bagaimanakah cara mengatasi
bahaya ini? Berikut beberapa Tips yang bisa kalian pakai;
1. 1. Menonaktifkan gawai pada malam hari
Matikan gawai pada malam hari saat akan tidur karena
walau dalam keadaan mati, radiasinya masih bisa masuk ke dalam tubuh.
2. 2. Simpan gawai di tempat yang jauh dari jangkauan tubuh
saat akan tidur
Setelah mematikan ponsel, lebih baik jauhkan gawai dari
diri kalian sebelum tidur. Kalau bisa simpanlah di luar kamar kalian atau di
dalam lemari. Meski ada fitur alarm pada gawai kalian, ada baiknya jangan
gunakan dan gantilah dengan jam beker biasa.
3. 3. Tidak terburu-buru melihat gawai saat baru bangun tidur
Jangan buka gawai saat kalian masih baru bangun tidur!
Karena tubuh, otak, dan mata kalian masih belum menyesuaikan diri. Jika kalian
langsung menatap layar gawai, mata kalian yang masih sedikit terlelap itu bisa
sakit.
4. 4. Mengurangi durasi menelefon
Batasi waktu menelepon agar radiasi negatif RF yang
dipancarkan gawai tidak menggumpal ke dalam tubuh, termasuk syaraf-syaraf
bagian kepala.
5. 5. Mengaktifkan loadspeaker
Kita dapat mengurasi radiasi handphone dengan
mengaktifkan loadspeaker ketika sedang menelepon atau sedang mengikuti
kelas online di google meet maupun zoom ataupun ketika
sedang memutar musik.
6. 6. Jangan terlalu sering memakai earphone
Saat sedang memutar musik, sering kali kita memakai earphone/headset
karena suara yang dihasilkan langsung menuju ke telinga kita tanpa adanya
gangguan suara dari sekitar. Padahal pemakaian earphone juga memicu
radiasi negarif RF semakin mudah masuk ke tubuh kita melalui telinga. Jadi,
jangan terlalu sering memakai earphone! Hal ini berlaku pula terhadap
pemakaian headphone.
7. 7. Gunakan gawai saat perlu saja
Yang terakhir ialah gunakan gawai saat perlu saja. Inilah
yang menurut penulis paling penting. Kita harus bijak dalam menggunakan ponsel.
Jangan menggunakan gawai secara terus-menerus apalagi tanpa istirahat! Kasihan kan
gawainya.
Nah begitulah bahaya radiasi dari penggunaan gawai yang
sudah penulis rangkum. Yang jelas, radiasi gawai memiliki berbagaipengaruh
terhadap kesehatan tubuh kita. Lalu, bagaimana pendapat kalian setelah membaca artikel di
atas? Adakah dari kalian yang sudah melakukan pencegahan seperti yang sudah
disebutkan? Karena seperti yang pepatah bilang, lebih baik mencegah dari pada
mengobati. Sekian dari artikel kali ini. Tetap jaga kesehatan ya, kawan-kawan!